TITASTORY.ID, – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seram Bagian Barat (SBB) di tahun 2020 telah mengalokasikan anggaran untuk proyek pengadaan kapal operasional dengan pagu anggaran sebesar Rp7,1 miliar. Sayangnya fisik kapal tersebut tak kunjung tiba di Kabupaten berjuluk Saka Mese Nusa tersebut.
Plh, Sekretaris Daerah Kabupaten Alvin Tuasun kepada media ini saat dikonfirmasi menyampaikan kapal tersebut belum tiba.
“ Belum, “ jawab singkat saat dikonfirmasi Titastory.id. jumat (11/02/2022).
Sayangnya saat ditanya terkait dengan alasan atau kendala sehingga kapal operasional tersebut belum juga tiba dan digunakan, Tuasun belum menjawabnya.
Untuk diketahui, pekerjaan kapal operasional tersebut di kerjakan di Pulau Jawa tepatnya di Kecamatan Paku Haji, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten dan pengadaan dilakukan oleh PT Kairos Anugerah Marina. Dimana perusahaan ini beralamat di Kecamatan Paku Haji, Kabupaten Tangerang Provinsi Banten
Dikabarkan kapal yang belum tiba di Kabupaten SBB ini pada bagian dalalnya dilengkapi dengan kamar tidur, meja dan kursi pertemuan, tempat peristirahatan dan lainnya.
Proyek yang digelontorkan APBD Kabupaten SBB memiliki nilai Pagu Paket sebesar Rp.7,1 miliar. Nilai Harga Perkiraan Sementara (HPS) Paket Rp. 7.095.339.386,30,- dan proyek kapal dimenangkan Stanley Pirsouw. Dia merupakan salah satu kontraktor asal Kota Piru harus bertanggung jawab atas proyek ini.
Pirsouw dikabarkan, menggunakan perusahaan PT Kairos Anugerah Marina. Ironisnya kabar yang berhasil dihimpun proyek pengadaan ini konon dilakukan tahun 2021, sementara pengadaan sudah dilakukan tahun 2020.
Terhadap pengadaan barang menggunakan anggaran APBD Kabupaten SBB tahun 2020 tersebut, pihak terkait dalam hal ini Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten SBB yang dihubungi melalui nomor 8131 1892 xxxx yang diduga adalah nomor kontak miliknya belum merespons. ( TS 02)
Discussion about this post