TITASTORY.ID, – Inovasi dan kreasi untuk menciptakan peluang dengan menggunakan bahan mentah yang telah disediakan alam, khususnya alam maluku merupakan tindakan yang bisa dilakukan siapa saja, selama ada kemauan. Penggalan kata ini diungkapkan, Pendeta Minggu J. Risaputty saat diwawancarai terkait kemampuannya untuk menemukan produk hasil fermentasi rempah asal Maluku.
Dikenal dengan Wine Herbal Harum Maluku 52, Risaputty mengungkapkan produk wine yang telah diolah adalah hasil fermentasi rempah ternama asal maluku yaitu, pale, cengkih dan dipadukan dengan sere merah dan aneka buah yang muda didapat di Maluku.
Menurutnya, Wine Herbal Minyak Harum Maluku 52 dalam penggunaannya adalah minuman yang dapat dikonsumsi karena teruji cukup higienis yang memiliki kandungan kegunaan terhadap upaya meningkatkan imun tubuh, memperlancar pencernaan serta mampu menyembuhkan diabetes.
Dia mengatakan, jika rempah – rempah asal Maluku pada masanya jadi rebutan bangsa barat, kini harus tenggelam dan seolah tidak dihargai sehingga banyak petani pala dengan cengkih di maluku hanya bertahan dengan penghasilan yang ada, namun setelah adanya Wine Herbal Minyak Harum 52 semoga dapat memberikan harapan baru untuk pada kebangkitan petani cengkih dan pala Maluku.
“ Ini soal inovasi dan tentunya semua butuh keuletan, dan itu bisa dilakukan siapa pun, asal ada kemauan karena alam di Maluku sudah menyediakan semuanya,” terangnya.
Dia berharap dengan hadirnya Wine Herbal Harum 52 dapat memberikan motivasi untuk anak – anak muda maluku dapat terus berkarya¸ dengan memanfaatkan hasil – hasil alam khususnya yang berkaitan dengan tanaman atau tumbuhan endemic di tiap daerah.
“ Tuhan menciptakan sesuatu ada punya maksud dan tujuan tinggal kita meminta hikmat untuk menemukan rahasia dibalik itu,” terangnya. ( TS 03)
Discussion about this post