Menjelang Lebaran, Ribuan Pemudik Memadati Pelabuhan Ambon

24/03/2025
Ribuan penumpang memadati Pelabuhan Yos Sudarso, Kota Ambon, pada Senin (24/3/2025) malam. Foto: Babang/Titasory.id

titastory, Ambon – Menjelang H-6 lebaran Idulfitri 1446 H, ribuan pemudik tampak memadati pelabuhan Yosudarso, Kota Ambon, pada Senin (25/3/2025) malam. Mereka tengah menunggu kapal Pelni KM Labobar sejak sore tadi, untuk berangkat menuju wilayah Barat dan Tengah dini hari nanti.

Dari pantauan, para pemudik tampak berdesak-desakan membawa barang mencari tempat tidur di atas kapal. Tercatat ada sebanyak 1.900 pemudik yang akan berangkat malam ini, menuju Bau-bau, Makassae, Surabaya, hingga Jakarta. Sementara pemudik yang turun di pelabuhan Kota Ambon sebanayak 1800 penumpang, umumnya dari Tual dan Irian, Papua.

Ribuan penumpang memadati Pelabuhan Yos Sudarso, Kota Ambon, pada Senin (24/3/2025) malam. Foto: Babang/Titasory.id

Ruswan Wusurwut, Kepala Seksi Lalu Lintas Laut KSOP, menjelaskan pergerakan penumpang di pelabuhan Yos Sudarso Ambon terus bertambah, hingga pada tanggal 27 Maret nanti. Umumnya, penumpang ini tujuan Indonesia Tengah dan Barat.

“Pergerakan penumpang dipelabuhan ambon masi terus naik hingga puncak yang di perkirakan tanggal 27 maret nanti,” terang Ruswan.

Ruswan juga menjelaskan tanggal 27 Maret puncak arus mudik di Kota Ambon, pihak otoritas pelabuhan telah menyiapkan tiga armada kapal laut, dengan tujuan wilayah tengah hingga barat.

“Tanggal 27 ini ada tiga kapal, sehingga kami perkirakan semua pemudik dapat teratasi dan terangkut semuanya,” tutur Ruswan.

Ribuan penumpang memadati Pelabuhan Yos Sudarso, Kota Ambon, pada Senin (24/3/2025) malam. Foto: Babang/Titasory.id

Ruswan menjelaskan hingga H-6 lebaran ini sebanyak 6000 lebih pemudik, naik dari pelabuhan Ambon menuju wilayah barat.

Jumlah ini, akan terus naik di puncak arus mudik tanggal 27 nanti, sehingga untuk memudakan pemudik naik, diimbau kepada pemudik agar segera membeli tiket secara online mau pun loket loket penjualan tiket.

Reporter: Babang Sohilauw

 

error: Content is protected !!