Krisis Air Bersih di Negeri Hatalai: Air Hujan Jadi Andalan, Sumber Air Bersih Lumpuh Total

27/06/2025
Kondisi sumber air Kaiyeli di Negeri Hatalai pasca banjir dan tanah longsor di Negeri Hatalai. Foto : Ed/titastory.id
Distribusi Air Bersih Lumpuh Total, Warga Hatalai Andalkan Air Hujan untuk Bertahan

titastory, Ambon – Warga Negeri Hatalai, Kecamatan Leitimur Selatan, Kota Ambon, terpaksa menggantungkan kebutuhan air harian mereka pada air hujan. Banjir dan tanah longsor yang melanda wilayah ini menyebabkan kerusakan parah pada tiga sumber air utama, membuat distribusi air bersih ke rumah-rumah warga lumpuh total.

Reno Parera, warga RT 003 RW 02, mengatakan saat ini proses pembersihan sumber air dilakukan secara swadaya oleh masyarakat. Namun, belum ada kepastian kapan distribusi air dapat kembali normal.

Swadaya warga membersihkan sumber air dari kubangan lumpur di Negeri Hatalai. Foto : Ed/titastory.id

“Ada tiga sumber air yang rusak: Kaiyeli, Werma’ang, dan Pohon Damar. Semuanya terdampak banjir dan longsor,” ujarnya, Senin (24/6).

Menurut Reno, sumber air Pohon Damar menggunakan sistem gravitasi, namun jaringan pipanya rusak berat karena tertimbun longsoran tanah. Sementara dua sumber lainnya, Kaiyeli dan Werma’ang, mengandalkan pompa listrik yang saat ini tidak bisa beroperasi.

“Warga kini terpaksa menampung air hujan untuk mandi dan mencuci. Sedangkan untuk konsumsi, sebagian harus mengambil dari sumber air lain yang masih bisa dijangkau,” ungkapnya.

Sebelumnya, warga juga secara swadaya telah memperbaiki sejumlah ruas jalan yang sempat terputus akibat longsor. Kini, mereka kembali bergotong royong memulihkan akses terhadap air bersih yang menjadi kebutuhan pokok.

Penulis : Edison Waas

 

error: Content is protected !!