titastory.com,ambon – 12 prajurit TNI korban kecelakaan helikopter MI-17 di Pegunungan Mandala, Distrik Oksob, Kabupaten Pegunungan Bintang, pada Juni 2019 lalu mulai dipulangkan ke kampung halaman mereka.
Direncanakan pelepasan jenazah yang akan dilaksanakan pada Senin (19/2/2020) di Base Ops Lanud Silas Papare.
“Pengantaran jenazah akan didukung pesawat Herkules C-130/Skd 32, tujuan ambon,” kata Kepala Penerangan Kodam XVI Pattimura Kolenel Jansen Panjaitan saat dihubungi titastory.com, senin (18/2/2020)
Menurut Panjaitan membenarkan bahwa jasad almarhum Prada Sujono Kaimudin akan diberangkatkan dari Jayapura menuju Ambon pada Selasa besok.
“Untuk pemberangkatan almarhum Prada Sujono Kaimudin akan dilaksanakan besok dari Jayapura menuju Ambon pada pukul 13.00 WIT,” katanya.
Sementara itu, keluarga almarhum Prada Sujono Kaimudin yang berada di Desa Iha, Kecamatan Huamual, Kabupaten Seram Bagian Barat, Maluku mulai melakukan sejumlah persiapan untuk menyambut kedatangan jasad almarhum di kampung halamannya.
Prada Sujono Kaimudin, anggota Yonif 725/Wrg merupakan satu dari 12 anggota TNI AD yang ditemukan meninggal dunia bersama bangkai helikopter MI-17 di kawasan tebing Pegunungan Mandala, Distrik Oksob, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua pada Kamis (13/2/2020) pekan kemarin.
“Saat ini keluarga sudah melakukan sejumlah persiapan penjemputan almarhum,” kata Babinsa Iha, Dulhamid Putuhena kepada saat dihubungi titastory.com dari Ambon, Senin (17/2/2020).
Putuhena mengaku setelah mendapatkan kabar duka tersebut, ia langsung memberitahukan kepada pihak keluarga dan saat ini pihak keluarga telah mendirikan tenda di rumah duka. Selain itu dia bersama pihak keluarga juga telah berkoordinasi dengan pemerintah desa setempat untiuk proses pemakaman.
“Keluarga sudah dirikan tenda di rumah duka. Dan untuk tempat pemakaman kita sudah koordinasi dengan pemerintah desa dan sudah disediakan,” kata Putuhena.
Putuhena mengungkapkan, berdasarkan informasi yang ia terima langsung dari Papua dan juga dari Kodim 1502 Masohi, jenazah almarhum akan diterbangkan dari Jayapura menuju Ambon pada Selasa (18/2/2020) besok.
“Jadi untuk pemberangkatan jenazah untuk wilayah timur itu besok, selasa dari Jayapura. Sehingga pemakaman itu rabu. Hari ini juga dari pers 1502 Masohi sudah tiba Desa Iha,” katanya.
Sesuai rencana, proses pemakaman almarhum Prada Sujono akan dihadiri langsung Dandim 1502 Masohi,”Pak Dandim kemungkinan besar besok baru tiba di sini,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Heli MI-17 milik TNI AD yang mengangkut 12 orang, hilang kontak di Kabupaten Pegunungan Bintang sejak 28 Juni 2019.
Baru pada 12 Februari 2020, keberadaan heli tersebut terlihat di salah satu tebing di Pegunungan Mandala, Distrik Oksop, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, dan dalam kondisi hancur.
Pada 14 Februari 2020, Tim evakuasi didaratkan di Pegunungan Mandala pada ketinggian 11.000 kaki.
Untuk mencapai lokasi puing Heli MI 17, tim harus mendaki selama lima jam.
Akhirnya pada Jumat (14/2/2020) pagi, tim evakuasi berhasil mencapai lokasi kejadian dan mengevakuasi seluruh korban ke Jayapura, Sabtu (15/2/2020).
Berikut hasil identifikasi ke-12 prajurit TNI yang gugur dalam kecelakaan Helikopter MI-17 milik TNI AD dengan nomor registrasi penerbangan HA 5138:
- Jenasah nomor : 62/004/oksibil teridentlfikasi sebagai kapten Cpn Aris Afik, laki-laki 30 tahun, alamat perum wates permai no 70 RT 12 RW 3 semarang (AM nomor : 001/ heli MI 17/ 2019);
- Jenasah nomor : 62/003/oksibil teridentifikasi sebagai kapten Bambang Saputra, laki-laki, 45 tahun, alamat perum grand panorama c 1 no1 RT 4 RW 01 pudak payung, semarang (AM nomor : 002/ heli mi 17/ 2019);
- Jenazah nomor : 62/001/oksibil teridentifikasi sebagai lettu Ahwar Affandy, laki-laki, umur 35 tahun, alamat perum jatisari asabri blok c 1 no 12.8 semarang (AM nomor : 003/ heli MI 17/ 2019);
- Jenazah nomor : 62/005/oksibil teridentifikasi sebagai serka Suriatna Wijaya Kusuma, laki-laki, 32 tahun, alamat perum muen harmoni blok v (AM nomor : 004/ heli MI 17/ 2019);
- Jenazah nomor : 62/005-2/oksibil teridentifikasi sebagai praka Dwi Purnomo, lakl-laki, 30 tahun, alamat asrama penerbad kembang arum rt 02 rw 02, semarang (AM nomor : 005/ heli MI 17/ 2019);
- Jenazah nomor : 62/006/0ksibil teridentifikasi sebagai pratu Asharul Mashudi, laki-laki, 27 tahun, alamat jl. sugriwo baru rt 07 rw 03 semarang (AM nomor : 006/ heli MI 17/ 2019);
- Jenazah nomor : 62/002/oksibil teridentifikasi sebagai sertu Dita Ilham, lakl-laki, 24 tahun, alamat barak BA/ TA skuadron/31/serbu banyumas kemutung kidul rt 08 rw 01 kecamatan batu raden (AM nomor : 007/ heli MI 17/ 2019);
- Jenazah nomor : 62/012/oksibil teridentlfikasi sebagai serda Ikrar Satya Nainggolan, laki-laki, 26 tahun, alamat jl. obadri rt 02 rw 01 desa remu selatan kecamatan sorongmanai kota sorong (AM nomor : 008/ heli MI 17/2019);
- Jenazah nomor: 62/009/0ksibil teridentifikasi sebagai pratu Yanuarius Loe, laki-laki, 27 tahun, alamat dusun seoa rt01 rw01 desa rinbesihat kec, tasiseto barat kab. beno prov, ntt (AM nomor : 009/ heli MI 17/ 2019);
- Jenazah nomor: 62/010/oksibil teridentifikasi sebagai pratu Risno , lakl-laki, 24 tahun, alamat desa kambowa kec. kapontori kab. buton (AM nomor : 0010/ heli MI 17/ 2019);
- Jenazah nomor: 62/008/0ksibil teridentifikasi sebagai prada Sudjono Kaimuddin, laki-laki, 25 tahun, alamat desa iha kec. hauwal kab. seram bagian barat (AM nomor : 011/ heli MI 17/ 2019);
- Jenazah nomor: 62/011/oksibil teridentifikasi sebagai prada Tegar Hadi, laki-laki, 23 tahun, alamat dusun kramat jati desa suling kulon kec. cermee kab. bondowoso (AM nomor : 012/ heli MI 17/ 2019).
Usai proses identifikasi, Kapendam XVII Cendrawasih Kolonel Cpl Eko Daryanto menyampaikan rencana pelepasan jenazah yang akan dilaksanakan pada Senin (17/2) di Base Ops Lanud Silas Papare.
“Pengantaran jenazah akan didukung pesawat Herkules C-130/Skd 32, tujuan Surabaya dan Semarang,” kata Daryanto.
Discussion about this post