titastory, Ambon – Hujan deras yang mengguyur Kota Ambon sejak Jumat (20/6) pagi kemarin, menyebabkan banjir di sejumlah titik. Puluhan rumah warga dan fasilitas umum terendam banjir. Pantauan media ini banjir menggenangi sejumlah kawasan seperti di kawasan Hative Kecil, Kecamatan Sirimau, dilaporkan terendam akibat luapan air Sungai Ruhu.
Selain itu, pantauan redaksi dari berbagai video warga yang beredar di media sosial menunjukkan air mulai menggenangi permukiman dan ruas jalan utama sejak pukul 17.00 WIT. Di RT 006/RW 003 Hative Kecil, banjir mencapai setinggi lutut orang dewasa. Warga pun tak sempat menyelamatkan barang-barang berharga milik mereka.
“Setiap hujan deras, kami selalu khawatir. Banjir makin sering terjadi. Tidak ada solusi,” keluh Nia, salah satu warga yang rumahnya terdampak.

Di sekitar kawasan Kampus IAIN Ambon, jembatan penyebrangan turut terendam, dan nyaris hanyut membuat warga tak bisa melintas. Aktivitas warga pun lumpuh total.
Dari pantauan CCTV Pemerintah Kota Ambon, banjir juga terdeteksi di sejumlah titik lainnya, seperti Desa Batu Merah, Hative Kecil dan Galala, Tanah Tinggi, Kelurahan Tihu, Desa Passo, hingga kawasan pusat kota di Jalan A.Y. Patty.

Melalui akun resmi media sosial @BetaAmbon, Pemerintah Kota Ambon mengimbau warga tetap waspada dan berhati-hati, terutama di kawasan rawan banjir dan longsor. Pemerintah juga meminta pengendara menjaga jarak aman selama melintasi jalur yang tergenang.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maluku turut mengeluarkan peringatan kepada masyarakat yang bermukim di bantaran sungai untuk mengantisipasi potensi hujan deras yang masih berlanjut.

Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui peringatan dini cuaca yang dirilis pukul 19.48 WIT memperkirakan hujan lebat disertai angin kencang dan petir akan terjadi hingga malam hari. Cuaca ekstrem ini berpotensi terjadi di:
- Kota Ambon: Nusaniwe, Sirimau, Baguala, Teluk Ambon, Leitimur Selatan
- Kabupaten Maluku Tengah: Banda, Salahutu, Leihitu, Leihitu Barat, Saparua, dan Pulau Haruku
- Kabupaten Kepulauan Tanimbar: Fordata, Molu Maru
- Kabupaten Seram Bagian Timur: Pulau Gorom, Wakate, Teor, Gorom Timur
- Kabupaten Seram Bagian Barat: Kepulauan Manipa
- Kabupaten Buru Selatan: Namrole, Waesama, Ambalau

BMKG memperkirakan kondisi ini masih dapat berlangsung hingga pukul 23.00 WIT.
Hingga berita ini diturunkan, hujan deras masih mengguyur sebagian besar wilayah Ambon. Warga diminta terus meningkatkan kewaspadaan.
