titastory, Sulawesi Utara – Detik-detik kepanikan di tengah Laut Talise menyisakan satu momen haru yang mengguncang dunia maya. Seorang bayi berusia 9 bulan berhasil diselamatkan oleh penumpang lain, saat sang ibu panik tak berdaya setelah kapal KM Barcelona 5 terbakar di perjalanan dari Talaud menuju Manado, Minggu (21/7/2025).
Kebakaran yang terjadi di dek atas kapal sekitar pukul 12.00 WITA memaksa 280 penumpang melompat ke laut untuk menyelamatkan diri. Asap hitam mengepul dari buritan kapal, dan jerit histeris terdengar di antara ombak dan kobaran api. Kapal yang mengangkut ratusan jiwa itu mendadak berubah menjadi lautan kepanikan.
Di tengah situasi genting, Abdul Rahman Agu, salah satu penumpang, menunjukkan keberanian luar biasa. Saat melihat seorang ibu muda panik dan menangis memeluk bayinya, ia mengambil alih bayi tersebut dan menenangkannya sambil mengapung di laut.
“Saya hanya ingin bayi ini tetap selamat. Ibunya sudah sangat panik. Saya peluk erat dan coba tenangkan sambil tunggu bantuan,” ujar Abdul Rahman, dikutip dari sejumlah saksi di lokasi.
Aksi Abdul Rahman menggendong bayi di tengah laut terekam kamera salah satu penumpang lainnya dan viral di media sosial. Warganet menyebutnya sebagai “Malaikat Tak Bersayap di Tengah Laut.” Banyak yang menobatkan potret tersebut sebagai “foto termahal 2025”, simbol harapan dan kemanusiaan yang menyentuh hati.

Penyelamatan Dramatis dan Korban Jiwa
Tim SAR gabungan yang terdiri dari TNI AL, Koarmada RI, Bakamla, Basarnas, dan nelayan lokal berhasil mengevakuasi seluruh penumpang. Tiga orang dinyatakan meninggal dunia, namun bukan karena luka bakar melainkan karena sakit bawaan.
Laksamana Pertama TNI May Franky Pasuna Sihombing, Komandan Lantamal VIII Manado, memastikan bahwa seluruh penumpang telah dievakuasi. “Tidak ada yang tertinggal di kapal. Tiga korban yang meninggal sudah dalam kondisi sakit,” ujarnya.
Kebakaran kapal ini terjadi saat sebagian besar penumpang sedang makan siang atau tidur. Mereka terkejut saat alarm darurat dibunyikan, dan harus menyelamatkan diri dengan pelampung seadanya.

Doa dan Simpati Netizen
Video dan foto yang beredar mengundang simpati luas. Warganet memenuhi kolom komentar dengan doa dan pujian. Seorang pengguna Facebook, Vaya Binti Azhar Patty, menulis:
“Oh kasiang eee… untung ada om yang berhati mulia ba tolong ini anak bayi. Semoga semua penumpang selamat… Aamiin.”
Komentar lain datang dari Nona Tahapary:
“Nonton itu hati palig kasiang… ada juga ibu hamil. Semoga kita semua jauh dari marabahaya.”
Evaluasi dan Penyelidikan
Kebakaran KM Barcelona 5 kini tengah dalam proses investigasi. Otoritas pelayaran dan instansi terkait diminta mengevaluasi kembali standar keselamatan kapal penumpang. Kapal ini beroperasi di jalur vital antar pulau, namun tragedi ini memperlihatkan betapa krusialnya kesiapan dan sistem evakuasi darurat.
Namun di tengah duka, Indonesia kembali diingatkan: di antara kobaran api dan gelombang laut, kemanusiaan selalu menemukan jalannya.
Penulis: Edison Waas