titastory, Ambon – Penjabat Walikota Ambon, Dominggus Kaya mengatakan, stok bahan pangan di Kota Ambon dipastikan aman jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Hal ni diungkapkan setelah Pemerintah Kota Ambon menggelar rapat koordinasi dengan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) di Balai Kota Ambon, Rabu (18/12).
Dilansir dari media Pemerintah Kota Ambon, Kaya menyampaikan telah melakukan koordinasi dengan semua pihak termasuk pihak Perum Bulog, para distributor dan PT Pelindo. Bahkan koordinasi ini juga melibatkan pihak Pertamina.
“Hasil koordinasi semuanya aman jelang Nataru,” tegasnya
Menurutnya, Bulog dan para distributor telah menyatakan bahwa stok kebutuhan pangan seperti beras, terigu, telur, sampai bawang putih dan bawang merah masih mencukupi.
“Stoknya tersedia hingga memasuki bulan Ramadhan tahun depan,” katanya.
Selain itu, PT Pelindo juga menyatakan kesiapannya terkait aktivitas bongkar muat bahan pangan di pelabuhan. Meski demikian, dia mengakui ada beberapa bahan kebutuhan yang harganya naik. Namun masih terjangkau bagi masyarakat.
“Masyarakat tidak perlu panik dan melakukan pembelian yang berlebihan agar kita semua dapat merayakan Nataru dengan baik,” ungkapnya.
Sementara itu, pemerintah juga telah berkoordinasi dengan DPRD Provinsi untuk mengawasi adanya kelangkaan minyak tanah terkait minyak tanah
“Pertamina juga telah melakukan ekstra droping 10 persen dari kebutuhan masyarakat kota Ambon, sehingga dipastikan stok minyak tanah juga aman,” terangnya.
Pemerintah kota melalui OPD terkait dalam hal ini Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) terus memperketat pengawasan terhadap oknum yang sengaja melakukan pembelian minyak tanah dalam jumlah banyak, untuk dijual kembali dengan harga tinggi.
“Jika kedapatan tentu akan kita berikan teguran, karena tindakan seperti ini sangat merugikan masyarakat yang tengah mempersiapkan diri memasuki Nataru, tutupnya. (TS-03)
Discussion about this post