titastory, Ambon – Setelah tiga hari pencarian intensif, Tim SAR Gabungan akhirnya menerima kabar baik: dua nelayan asal Pulau Nusa Laut yang sempat hilang di laut berhasil kembali dengan selamat ke kampung halaman mereka di Negeri Abubu, Kecamatan Nusalaut, Kabupaten Maluku Tengah.
Mengandalkan kapal KN SAR Abimanyu yang berposko di Pelabuhan Tulehu, operasi pencarian dilakukan dengan menyisir beberapa titik koordinat, termasuk: 4° 3′ 29.00″ S – 128° 35′ 6.00” E; 4° 3′ 29.00″ S – 129° 4′ 4.00” E; 3° 36′ 31.00″ S – 128° 35′ 6.00″ E
Namun, pada pukul 17.02 WIT, Tim SAR menerima informasi dari Sekretaris Negeri Abubu bahwa kedua nelayan telah ditemukan dalam kondisi selamat dan sudah dievakuasi ke rumah mereka.
Dua Hari Terombang-ambing di Laut
Kepala Basarnas Ambon, Muhamad Arafah, mengonfirmasi bahwa kedua nelayan berhasil bertahan meski kapal mereka mengalami kerusakan mesin dan hanyut selama dua hari di laut lepas.
“Alhamdulillah, mereka berhasil kembali dengan selamat. Ini berkat keberanian dan kecerdasan mereka dalam bertahan di tengah laut,” ujar Arafah.
Selama terombang-ambing, kedua nelayan, Dominggus Picanusa (44) dan Jeremia Lekahena (54), berhasil membuat layar kecil darurat untuk mengarahkan kapal mereka kembali menuju Pulau Nusalaut.
“Dengan layar darurat yang mereka buat, keduanya akhirnya bisa kembali ke daratan dengan selamat,” tambah Arafah.
Dengan ditemukannya kedua nelayan tersebut dalam kondisi selamat, operasi SAR resmi ditutup.
Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya kesiapan dan keterampilan bertahan hidup bagi para nelayan di tengah risiko tinggi saat melaut.
Penulis: Edison Waas
Editor : Christ Belseran