titastory, Jayapura – Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku memastikan ketersediaan stok Bahan Bakar Minyak (BBM) di Papua Barat aman menjelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Edi Mangun, menyatakan bahwa berbagai persiapan telah dilakukan untuk menjaga distribusi BBM berjalan lancar selama periode liburan.
“Stok BBM dalam kondisi aman, dan seluruh sarana serta infrastruktur telah disiagakan untuk menghadapi peningkatan permintaan selama libur Natal dan Tahun Baru,” kata Edi, Minggu, (22/12/).
Ia menjelaskan ketahanan stok BBM di Papua Barat mencakup minyak tanah hingga 10,3 hari, Pertalite hingga 21,7 hari, Pertamax hingga 17,7 hari, Biosolar hingga 6,2 hari, dan Avtur bertahan hingga 7,5 hari. Jumlah tersebut akan terus bertambah dengan suplai rutin yang dilakukan setiap minggu.
Menurut Edi, masa libur Nataru biasanya diiringi dengan lonjakan mobilitas masyarakat, yang berdampak pada peningkatan kebutuhan BBM. Oleh karena itu, Pertamina Patra Niaga akan terus melakukan pengawasan dan pemantauan distribusi BBM secara intensif.
“Kami memastikan distribusi BBM berjalan lancar dan kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi. Aktivitas mobilitas saat libur Nataru di Papua Barat pasti meningkat, dan kami siap mengantisipasinya,” tegasnya.
Selain memastikan pasokan BBM, Pertamina Patra Niaga juga menyiagakan layanan pendukung di jalur strategis, seperti SPBU Siaga, agen dan outlet siaga, serta posko layanan kesehatan di jalur wisata dan lintas utama.
“Kami menyiapkan berbagai layanan tambahan untuk memastikan kenyamanan masyarakat selama periode liburan ini,” tambah Edi.
Edi juga mengimbau masyarakat untuk bijak dalam membeli BBM dan tidak melakukan pembelian berlebih di luar kebutuhan.
“Stok BBM aman. Kami harap masyarakat dapat membeli BBM sesuai kebutuhan agar distribusi tetap optimal dan lancar,” pungkasnya.
Dengan langkah-langkah antisipasi yang telah disiapkan, Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku optimis dapat menjaga stabilitas pasokan BBM di Papua Barat selama libur Natal dan Tahun Baru. (TS-01)