Puluhan pekerja, anak-anak, dan balita yang mengalami keracunan makanan katering dari salah satu pertambangan nikel di Halmahera Tengah, Maluku Utara, telah pulang setelah menjalani perawatan. Dua orang masih dirawat.
Rincian korban
– 67 korban dirawat di Puskesmas Sagea, terdiri dari 61 dewasa, 4 anak, dan 2 balita.
– 24 pasien diinfus, sisanya diberikan obat.
– 65 pasien telah dipulangkan setelah kondisi membaik.
“Dari 67 pasien yang mendapat perawatan medis, ada 65 pasien yang sudah dipulangkan karena keadaanya mulai membaik,” kata Abdul Basit, Kepala Puskemas Sagea, Weda Tengah, mengutip tuturfakta.com.
Basit tidak dapat menjelaskan indikasi keracunan karena tidak dalam kapasitasnya. Ia meminta langsung menghubungi polisi.