titastory, Ambon — Sebanyak 1.948 pemudik bersiap berangkat dari Pelabuhan Yos Sudarso, Ambon, menggunakan kapal milik PT Pelni, Sabtu malam (29/3/2025). Jumlah itu belum termasuk 206 penumpang lanjutan yang akan melanjutkan perjalanan ke tujuan berikutnya.
Pengamanan arus mudik menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah diperketat oleh Polsek Kawasan Pelabuhan Yos Sudarso (KPYS) yang tergabung dalam Satuan Tugas Operasi Ketupat Salawaku 2025. Kapolsek KPYS, Iptu Arie Satria Putra, memimpin langsung pengamanan tersebut.
Selain mengawasi keberangkatan pemudik, aparat juga mengamankan 566 orang yang baru tiba di Ambon dengan KM Dobonsolo dari Pelabuhan Baubau. Kapal ini dijadwalkan melanjutkan pelayaran ke Banda Naira, Kota Tual, Kepulauan Aru, dan Kaimana, Papua Barat.

Sebelum bertugas, Iptu Arie mengingatkan seluruh personel untuk menjalankan arahan Kapolda Maluku, yakni melayani masyarakat dengan pendekatan humanis, membantu pemudik yang mengalami kendala, serta menjaga sikap baik selama bertugas.
“Pak Kapolda berpesan, personel Polri harus selalu berbuat baik kepada masyarakat. Dengan bekerja baik dan berbuat baik, itu sudah menjadi sebuah prestasi. Bila kita berbuat baik, masyarakat pasti akan membalas dengan baik pula,” ujar Iptu Arie.
Pengamanan arus mudik ini juga melibatkan personel TNI AL, Tim Pengamanan Pelabuhan, serta karyawan PT Pelni.
Dengan mengusung tema “Mudik Aman, Keluarga Nyaman”, Operasi Ketupat Salawaku 2025 di Pelabuhan Yos Sudarso sejauh ini berjalan tertib dan kondusif.

“Hingga malam ini, pengamanan arus mudik berjalan lancar. Situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di pelabuhan tetap terkendali,” kata Iptu Arie.