Longboat Alami Mati Mesin, Empat Penumpang Berhasil Dievakuasi di Perairan Pulau Babi

titastory.id, dobo – Longboat berpenumpang empat orang mengalami mati mesin dan terombang-ambing di sekitar perairan Pulau Babi, Kabupaten Kepulauan Aru, pada Kamis (21/11/2024). Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi seluruh penumpang dalam keadaan selamat setelah operasi pencarian yang berlangsung cepat.

Kejadian ini dilaporkan ke Unit Siaga SAR Dobo sekitar pukul 17.40 WIT oleh BPBD Dobo. Tim SAR segera merespons dengan mengerahkan speedboat BPBD Dobo menuju lokasi yang dilaporkan pada koordinat 5°55’21.86″S – 134°9’15.23″E, sekitar 12 mil laut dari Pelabuhan Dobo.

Setelah perjalanan selama satu jam, pukul 19.10 WIT, Tim SAR Gabungan tiba di lokasi dan menemukan longboat dalam kondisi hanyut di koordinat 5°52’16.89″S – 134°14’22.34″E. Semua korban segera dipindahkan ke atas speedboat dan dievakuasi ke Pelabuhan Dobo.

OPINI: Menatap Masa Depan Maluku dengan Potensi dan Tantangan yang Berimbang

Insun Sangadji Dilaporkan atas Dugaan Korupsi Rehabilitasi SMA Negeri 4 SBT Senilai Rp 7,9 Miliar

Selamat Tanpa Cedera

Berikut para penumpang yang berhasil dievakuasi adalah:

Junaedin (47), Laki-laki

Fahrul (25), Laki-laki

Namira (23), Perempuan

Afdal (7 bulan), Laki-laki

“Alhamdulillah, seluruh korban ditemukan dalam keadaan selamat dan telah diserahkan kepada keluarga di Kota Dobo,” ujar Kepala Basarnas Ambon, Muhamad Arafah, kepada awak media dalam siaran persnya.

Kronologi Kejadian

Longboat tersebut bertolak dari Dobo pada pukul 09.00 WIT dengan tujuan Desa Gomo Gomo. Namun, sekitar pukul 14.00 WIT, mesin longboat mengalami kerusakan di perairan Pulau Babi. Setelah lima jam terombang-ambing, laporan dari BPBD Dobo memicu operasi penyelamatan.

Operasi Berakhir Sukses

Operasi SAR melibatkan empat personel Unit Siaga SAR Dobo dan dua personel BPBD Dobo, menggunakan satu unit speedboat. Tim berhasil tiba kembali di Pelabuhan Dobo pada pukul 20.10 WIT, menutup operasi dengan sukses.

“Dengan ditemukannya korban dalam keadaan selamat, Operasi SAR resmi dinyatakan selesai dan ditutup. Semua unsur potensi SAR telah dikembalikan ke satuan masing-masing,” kata Arafah.

Kesigapan Tim SAR Gabungan memastikan bahwa insiden ini tidak berujung tragis, memberikan rasa lega bagi keluarga korban dan masyarakat setempat. (TS-01)