KPUD Maluku Tetapkan Hendrik Lewerissa – Abdullah Vanath Sebagai Gubernur – Wagub Terpilih: Lewerissa Ajak Tinggalkan Kompetisi Tawarkan Rekonsiliasi

09/01/2025
Ketua KPUD Maluku M. Shaddek Fuad usai menetapkan pasangan calon (Paslon) Hendrik Lewerissa - Abdullah Vanath (HL-AV) sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih periode 2025-2030, dalam rapat pleno terbuka di Natsepa hotel, Maluku Tengah, Kamis (09/01). Foto: titastory/Ian

titastory, Ambon – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku  resmi menetapkan pasangan calon (Paslon) Hendrik Lewerissa – Abdullah Vanath (HL-AV) sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih periode 2025-2030

Penetapan yang dituangkan melalui  Keputusan KPU Maluku nomor 1 tahun 2024, dibacakan langsung oleh Ketua KPU Maluku, M. Shaddek Fuad dalam rapat pleno terbuka di Natsepa hotel, Maluku Tengah, Kamis (09/01).

Penetapan Paslon nomor urut 3 yang dikenal dengan akronim LAWAMENA sebagai orang nomor satu dan dua di negeri para raja-raja ini, setelah KPU memastikan tidak adanya gugatan dari  dua Paslon lainnya ke Makamah Konstitusi.

Sebelum penetapan, KPU melalui Ketua Divisi Hukum Syarif Mahulauw terlebih dahulu membacakan berita acara nomor 03/PL.02.7-BA/81/2025 tentang penetapan Gubernur-Wakil Gubernur dalam.Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku tahun 2024.

Pasangan calon (Paslon) Hendrik Lewerissa – Abdullah Vanath (HL-AV) sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih periode 2025-2030. (Foto: titastory/Ian)

Maka dengan ini, KPU Maluku menetapkan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 3 atas nama Hendrik Lewerissa, S.H, LL.M dan Abdullah Vanath, S.Sos sebagai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur tahun 2024 dengan perolehan suara sebanyak 437.379 (47,40%),” ucap Syarif Mahulauw.

Gubernur terpilih Hendrik Lewerissa,  didampingi Wakil Gubernur terpilih Abdullah Vanath  dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh rakyat di  Maluku,  yang telah menunjukkan peradaban politik terbaik, sehingga Pemilukada dapat berlangsung lancar, aman dan damai.

Demikian  juga KPU sebagai  penyelenggara dan Bawaslu selaku  lembaga pengawas, termasuk aparatur TNI dan Polri yang telah melaksanakan tugas pengamanan dengan  baik

“Ini menjadi tradisi yang baik untuk pengembangan demokrasi di provinsi Maluku. Kepada seluruh rakyat Maluku terutama Paslon nomor satu dan dua beserta tim pemenangan, karena telah menjadi mitra kompetisi dalam demokrasi yang baik, kami telah berlomba secara demokratis par (red-untuk)  Maluku pung Bae (baik),”ungkapnya..

Lewerissa juga mengajak  semua pihak untuk meninggalkan  masa-masa kompetisi, menuju   konsolidasi serta  rekonsiliasi, untuk bersama-sama memberikan kontribusi terbaik  bagi  Maluku.

Penulis: Ian S | Editor: Martha Dianti

error: Content is protected !!