titastory.id – mengantisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19 yang meluas, Keuskupan Amboina akhirnya mengeluarkan surat untuk meniadakan kegiatan jalan salib pasakah untuk menyambut paskah kristus.
Uskup Diosis Amboina Mgr. Petrus Canisius Mandagi, MSC saat dihubungi titastory.id mengatakan Keuskupan Amboina dalam waktu dekat akan mengeluarkan surat untuk menghentikan kegiatan jalan salib dan kegiatan lainnya untuk menyambut paskah kristus.
“surat akan keluar dalam beberapa hari ini. Tapi hampir samap dengan sebelumnya karena kita mengikuti aturan dari vatikan,” kata Uskup Mandagi
Mandagi menjelaskan nantinya Paskah yang dilakukan seperti jalan salib dan paskah minggu suci akan ditiadakan.
“ misa akan tetap ada. Pastor juga akan memipin misa paskah itu, namun tidak dengan kehadiran umat sesuai arahan dari pemimpin kami di Vatikan,”ucapnya.
Meski begitu Mandagi berharap agar para Jemaat dan Paroki bisa menjalankan syukur misa di rumah masing-masing.
“misa di Komunitas-komunitas boleh dilakukan atau di rumah. Dimana 2 atau 3 orang berkumpul untuk jalankan misa paskah suci itu, namun tidak ada saya tegaskan sekali lagi tidak ada misa di dalam kerumunan,” tegas dia.
Mandagi juga menyerukan agar umat dan juga Paroki bisa menjalankan himbauan tersebut agar bisa mencegah dari wabah virus covid-19.
Ya, ini bagian dari menjalankan aturan dari pemerintah pusat dan juga paling penting menghindari virus corona,”kata Mandagi
Sebelumnya, pimpinan keuskupan Amboina dan keuskupan Merauke ini juga telah mengeluarkan surat untuk meniadakan semua ibadah misa dan kegiatan rohani lainnya di seluruh wilayah Maluku dan Maluku Utara maupun Papua. Dalam suratnya yang dikeluarkan Keuskupan menyebutkan semua Misa ditiadakan.
“Misa Hari Minggu, Misa Harian maupun Misa dalam kesempatan lainnya, Ibadat, Devosi dan kegiatan rohani seperti Jalan Salib, Rosaria, Ziarah maupun pertemuan di tingkat Keuskupan, Wilayah, Paroki, Rukun seperti doa, latihan Koor dan lain-lainnya, ditiadakan terhitung mulai hari Minggu 22 Maret sampai Sabtu 4 April 2020, “Kata Uskup Diosis Amboina Mgr. Petrus Canisius Mandagi, MSC dalam Surat Keputusan (SK) dengan Nomor : 01.004/KA-PCM/SK/III/2020 tertanggal 21 Maret , Sabtu (21/32020).
Pemimpin Umat Katolik Maluku serta Papua ini menghimbau para biarawan dan biarawati agar tetap menebarkan harapan kepada umat, bahwa Tuhan tidak akan pernah meninggalkan umatnya, terutama di saat-saat sulit seperti sekarang ini. “Teguhlah didalam imanmu,” imbaunya.
Meski begitu, Uskup Mandagi menghimbau para Pastor agar tetap merayakan Ekaristi Kudus, baik secara pribadi maupun dalam komunitas masing-masing.
“ para pastor tetap melaksanakan pengakuan dosa pribadi dan sakramen minyak suci demi kepentingan umat beriman sampai batas waktu yang telah ditetapkan,”jelas Mandagi. (TS-01)
Discussion about this post