-
Nenek Patresya Batlayeri (87) Dikabarkan hilang oleh keluarganya pada hari senin (25/7/2022) lalu. Saat itu, Dia ingin ke kebun menyusul anak-anaknya yang telah duluan.
-
Pihak Desa pun melakukan pencarian, termasuk aparat TNI-Polri. Danramil 1507-01/ Larat, Serma Pius langsung memerintahkan Babinsa desa setempat untuk membantu mencari nenek Patresya.
-
Pencarian selama tiga hari lamanya berbuah manis. Babinsa tersebut akhirnya menemukan sang nenek pada rabu (27/7/2022) pada pukul 08.30 WIT. Mirisnya saat ditemukan, kondisi nenek Patrisya sangat lemas karena lapar. Ia sementara menangis di bawah pohon. Babinsa pun segera menggendong nenek Patrisya dan membawanya pulang ke keluarganya.
TITASTORY.ID,- Nasib malang dialami, Patresya Batlayeri (87), seorang nenek yang di Saumlaki Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), Provinsi Maluku yang sempat dikabarkan hilang sejak Senin (25/7/2022) lalu.
Nenek 87 tahun ini dikabarkan hilang oleh keluarganya saat ingin bepergian ke kebun. Kejadian tersebut berawal ketika Ia berangkat ke kebun untuk mengambil hasil kebun. Patresya pergi ke kebun menyusul anak- anaknya yang telah berangkat duluan pada pinggu (24/7/2022) sekira pukul 09.00 WIT.
Namun hingga Senin (25/07/2022) Nenek Patresya tak kunjung pulang. Bahkan kejadian ini tak diketahui oleh anak-anaknya. Mereka juga tak mengetahui keberadaan sang nenek. Keluarga yang panik pun segera melaporkan ke kantor desa tentang kehilangan anggota keluarga mereka ini.
Informasi ini tersebar. Pihak Desa pun melakukan pencarian, termasuk aparat TNI-Polri di Desa tersebut. Danramil 1507-01/ Larat, Serma Pius langsung memerintahkan Babinsa desa setempat untuk membantu mencari nenek Patresya.
Serda Baltasar, Babinsa desa Alusi Kelaan, Koramil 1507-01/ Larat, Kodim 1507 Saumlaki mengatakan pencarian nenek Patrisia dilakukan dengan menelusuri kebun dan hutan selama 3 hari lamanya.
Selama pencarian, Serda Baltasar dibantu oleh masyarakat setempat menyusuri kebun dan hutan. Babinsa sempat berpencar dengan masyarakat di hutan untuk mencari nenek Patrisya.
Pencarian selama tiga hari ini berbuah manis. Babinsa tersebut akhirnya menemukan sang nenek pada Rabu (27/07/2022) pada pukul 08.30 WIT.
Mirisnya saat ditemukan kondisi nenek Patrisia sangat lemas karena lapar. Ia sementara menangis di bawah pohon. Babinsa pun segera menggendong nenek Patrisia dan membawanya pulang.
“Ketika Babinsa menemukan sang nenek, ia dalam keadaan menangis dibawah pohon karena berhari- hari karena belum makan dan minum.,”kata Serma Pius Danramil 1507-01/ Larat.
Sesampainya di rumah, kedatangan Babinsa dan sang nenek disambut oleh keluarga dan Kepala Desa setempat.
“Kami sangat beterima kasih kepada Serda Baltasar, Babinsa desa Alusi Kelaan, Koramil 1507-01/ Larat, Kodim 1507 Saumlaki karena membantu masyarakat untuk terjun langsung mencari nenek Patresya hingga berhasil ditemukan,” ucap Kepala Desa Alusi Kelaan, Isaksoluri .
Hingga kini belum ada keterangan resmi dari keluarga, alasan nenek Patrisya tersesat dan hilang di dalam hutan selama tiga hari lamanya. (TS-01)
Discussion about this post