TITASTORY.ID, – Momentum ini pun tercipta, setelah Ketua Eksekutif Komite Partai Buruh Provinsi Maluku, Max Laritmas bertandang ke Sekretariat Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) Partai Keadilan dan Persatuan di Kawasan Talagaradja, Kecamatan Sirimau Kota Ambon.
Pertemuan dua pimpinan Partai pada tingkat Provinsi Maluku diduga untuk memberikan titik terang terkait status keanggotaan Lenda Meilani Noya.
Ketua DPP PKP Maluku, Evans. R. Alfons yang dikonfirmasi belum lama ini menerangkan, pada prinsipnya silaturahmi yang dilakukan oleh Partai Buruh ke Partai PKP memiliki tujuan. Tujuannya adalah menyamakan persepsi terkait keadilan dan persatuan untuk mensejahterahkan masyarakat kecil di Maluku agar mendapat kesamarataan sosial, keadilan ke depan.
“Jujur saja, pertemuan ini dimulai dari selentingan kisruh terkait dengan status ke anggotaan dari Lenda Noya, dan tentunya sudah diselesaikan, dan PKP tetap pada prinsip. Namun ada hal yang sebetulnya lebih penting dari masalah Noya adalah bagaimana melihat kepentingan masyarakat,” terang Alfons.
Untuk hal dimaksud, Alfons menegaskan untuk seluruh kader harus memiliki karakter pejuang. Dan saat memasuki agenda politik diwajibkan untuk merebut kekuasaan. Karena dengan kekuasaan segala tujuan akan bisa kita penuhi.
Tujuan partai Politik adalah berkuasa, dan untuk itu seluruh kader partai untuk tetap merapatkan barisan. (TS 02)
Discussion about this post