titastory.id,- Meski diguyur hujan deras sejak rabu (6/5/2020) sore, namun petugas Gustu Covid-19 provinsi Maluku memakamkan jenazah pasien positif Covid-19 di tempat pemakaman umum (TPU) Desa Hunut, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon.
Minimnya penerangan memaksa tim Gustu kesulitan untuk menguburkan jenazah ditambah hujan yang mengguyur lokasi itu.
Para petugas hanya bisa mengeluarkan lampu khusus yang disorot. Namun begitu petugas pengubur kesulitan dalam pencahayaan . Delapan petugas memakai Alat Pelindung Diri (APD) memakamkan jenazah tanpa didampingi pihak keluarga.
Selain penerangan, para petugas harus melewati rintangan menuju lokasi pemakaman. Guyangan lumpur misalnya, serta tanjakan menuju lubang lahat.
Pantauan jurnalis titastory.id di lokasi TPU Hunuth rabu malam, terlihat tim Gustu Covid-19 Kota Ambon dan Maluku bergerak cepat. Ditengah deras hujan di malam hari dan guyangan lumpur namun proses pemakaman tetap dilaksanakan. Pemakaman berlangsung sekitar pukul 00.30 hingga pukul 01.00 WIT dini hari.
Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Maluku, Kasrul Selang memastikan, pasien yang meninggal dunia hari ini positif Covid berdasarkan hasil test swab. Sementara dua pasien lainnya, masih menunggu hasil swab.
Pemakaman terhadap pasien ini akan dilakukan di Hunut malam ini, dengan protokoler WHO. “Pasiennya positif Covid-19,” kata Kasrul dalam keterangan persnya malam ini kepada sejumlah wartawan di kantor Gubernur Maluku.
Pemerintah Kota Ambon sudah melakukan tracking terhadap kontak korban dan dua pasien yang hingga kini masih menjalani isolasi di RSUD Haulussy. Pasien ini di Rawat di ruang isolasi RSUD dr.Haulussy Ambon. Almarhum yang berinisial LS ini merupakan seorang pedagang yang sehari-hari berjualan di Pasar Mardika Ambon.
L.S (40 ) dirawat di RSUD sejak Minggu (3/5/2020) lalu. Ia memiliki gejala Covid-19. Olehnya, tim medis kemudian mengdiagnosa dengan menggunakan Rapied Test (RDT). Hasilnya reaktif.” PDP yang berinisial LS meningal dunia. Almarhum meninggal jelang ibadah m nagrib tadi,” ujar Kasrul Selang.
Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penyebaran Covid-19 Provinsi Maluku ini menyampaikan, hasil koordinasi dengan pihak keluarga korban iklas jika di lakukan pemakanan dengan menggunakan protap penanganan Covid-19.” Keluarga juga sudah iklas. Hasil Swab juga positif Covid-19,” ujarnya. (TS-01)
Discussion about this post