Banjir dan Angin Kencang Landa Sejumlah Wilayah di Indonesia

08/02/2025
Banjir yang melanda Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Sumber foto : BPBD Kabupaten Kupang

titastory, Jakarta – Hujan lebat dan angin kencang melanda berbagai wilayah di Indonesia dalam beberapa hari terakhir. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sejumlah kejadian bencana hidrometeorologi, mulai dari banjir di Nusa Tenggara Timur, Jawa Tengah, hingga angin kencang di Sulawesi Selatan dan Jawa Barat.

Kupang: Banjir Rob dan Sungai Meluap

Di Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, gelombang tinggi menyebabkan banjir rob di dua desa di Kecamatan Kupang Barat pada Selasa (4/2). Sebanyak 150 rumah terdampak, 10 perahu nelayan rusak, dan warga harus dievakuasi ke tempat yang lebih aman. BPBD Kabupaten Kupang bersama tim gabungan mendistribusikan logistik dan mendirikan dapur umum.

BPBD Kabupaten Kupang mendirikan tenda lapangan serta mendistribusikan bantuan logistik kepada warga terdampak banjir rob di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, Selasa (4/2). Sumber foto : BPBD Kabupaten Kupang

Selain itu, hujan deras sejak Jumat (31/1) memicu luapan sungai, menyebabkan banjir di delapan kecamatan. Tiga orang meninggal, dua terluka, dan 69 orang terpaksa mengungsi. Sedikitnya 312 rumah terdampak, 23 rumah rusak berat, tujuh rumah rusak sedang, enam jembatan rusak, serta tiga fasilitas pendidikan dan satu pasar ikut terdampak.

Pemerintah daerah menetapkan status tanggap darurat bencana hidrometeorologi hingga 31 Maret 2025 dan membentuk posko penanganan darurat untuk menyalurkan bantuan serta memperbaiki infrastruktur yang rusak.

Jawa Tengah: Banjir di Pati dan Kudus

Hujan intensitas tinggi juga memicu banjir di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, pada Kamis (6/2) dini hari. Air sungai yang meluap merendam 143 rumah, dua fasilitas pendidikan, dan 76 hektare sawah, serta menyebabkan jebolnya tanggul dan banjir sepanjang 2,6 kilometer.

Di Kabupaten Kudus, banjir melanda enam kecamatan akibat hujan deras dan angin kencang. Sebanyak 16.185 rumah, lahan pertanian, dan akses jalan terdampak. BPBD setempat telah melakukan evakuasi dan asesmen dampak bencana.

Banjir yang merendam pemukiman warga di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Kamis (6/2). Sumber foto : BPBD Kabupaten Pati

Sulawesi Selatan: Angin Kencang dan Puting Beliung

Angin kencang menerjang Kabupaten Wajo pada Jumat (7/2), merusak 44 rumah, dua fasilitas pendidikan, satu rumah ibadah, dan sebuah pasar. Sementara itu, angin puting beliung di Kabupaten Luwu merusak 50 rumah, dengan tiga di antaranya rusak berat.

Kerusakan rumah akibat angin puting beliung di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Jumat (7/2). Sumber foto : BPBD Kabupaten Luwu

Di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, angin puting beliung pada Kamis (6/2) menyebabkan 29 rumah rusak ringan, lima rumah rusak sedang, dua rumah rusak berat, dan satu rumah ibadah terdampak.

Kerusakan rumah akibat angin puting beliung di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis (6/2). Sumber foto : BPBD Kabupaten Cianjur

BMKG: Waspada Hujan Lebat dan Angin Kencang

BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca untuk 8–9 Februari 2025, dengan potensi hujan lebat di 13 provinsi, termasuk Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, dan Maluku. Beberapa daerah juga diperkirakan mengalami angin kencang, seperti Bali, Banten, Kalimantan Selatan, dan Papua Barat.

BNPB mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama di daerah rawan bencana. Langkah-langkah mitigasi seperti pembersihan saluran air, pemantauan kondisi tanggul, serta persiapan lokasi evakuasi dan logistiksangat diperlukan untuk mengurangi dampak bencana.

Sumber: Redaksi
Editor: Christ Belseran
error: Content is protected !!