titastory, Ambon – Akibat ulah tidak terpuji yang dilakukan oleh tiga personilnya, Kapolsek Pelabuhan Yos Sudarso AKP Aditya Bambang Sundawa dimutasi. Aditya meninggalkan jabatannya setelah diterbitkannya Surat Telegram Kapolda Nomor ST/492/XII/KEP./2024 tanggal 24 Desember 2024.
Tak hanya pencopotan, para pelaku kekerasan kepada warga yakni, Bripka EW, Aipda JT dan Bripda SD harus berhadapan dengan proses hukum baik kode etik pun proses pidana.
“Hari ini Bapak Kapolda telah mencopot Kapolsek Kawasan Pelabuhan Yos Sudarso,” Demikian disampaikan Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Areis Aminnulla dalam keterangan tertulis yang diterima titastory, Selasa (24/12).
Dalam keterangannya, AKP. Bambang dimutasikan ke bagian Direktorat Tahanan dan Barang Bukti (Dittahti) Polda Maluku sebagai Kepala Seksi Kasiminbarbuk Subditbarbuk.
Sementara jabatan yang ditinggalkan AKP Aditya Bambang Sundawa dagantikan AKP. Ryando Ervandes Lubis yang sebelumnya menjabat sebagai P.S Kanit 3 Subdit 1, Direktorat Reskrimsus Polda Maluku.
Pergantian jabatan ini sesuai intruksi Kapolda Maluku dan telah dilakukan serah terima jabatan.
“Instruksi Pak Kapolda, serah terima jabatan, dilakukan hari ini, ” ungkapnya.
Dirinya menerangkan Kapolda Maluku menyesali adanya kejadian penganiayaan tersebut, padahal orang nomor satu di jajaran kepolisian di Maluku itu selalu mengingatkan setiap personel untuk tidak menyakiti hati masyarakat.
Kata Kapolda, “kata Aminulla,” tugas utama Polri yaitu melayani, melindungi dan mengayomi masyarakat. Olehnya itu, setiap anggota wajib menjalani komunikasi yang baik dengan masyarakat.
Diberitakan sebelumnya, kekerasan fisik yang dilakukan tiga anggota Polsek Pelabuhan Yos Sudarso di kawasan Jalan Sam Ratulangi, depan Alfamidi kepada salah seorang warga, Rizal. Saat itu ia tengah melintas dan ingin masuk ke kawasan Pelabuhan Yos Sudarso Ambon. Karena saat itu kondisi lalu lintas macet, Bripka EW mengarahkan kendaraan Rizal untuk berputar di Jalan A.M. Sangadji.
Namun, Rizal menolak karena dia melihat kendaraan lain bisa masuk ke kawasan Pelabuhan. Hingga terjadilah insiden pemukulan, kejadian itu sempat direkam warga dan viral di media sosial. (TS-03)